PEMILIHAN nama makanan unik diyakini bisa memancing minat calon konsumen. Seperti halnya es durian Sakinah milik Haji Aip.
"Kalau ditanya kenapa namanya es durian Sakinah karena kita ingin setiap orang yang mencicipi es durian ini akan merasa bahagia. Sesuai nama sakinahnya," aku Haji Aip saat ditemui okezone di Arabian Foodfest, Lapiazza, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Jumat (5/8/2011).
Haji Aip mengklaim, es durian miliknya adalah pelopor pertama kali di mana saat itu tahun 1977, belum ada yang menjual es durian.
"Es durian di sini, selain rasanya enak, kita memanjakan para pembeli. Saat buah duriannya disantap, daging durian tidak sedikit, tetapi tebal," urainya.
Haji Aip punya trik tersendiri untuk meracik es durian. "Kita isi es dulu, baru ditaruh duriannya. Lalu ditambahkan gula dan susu, baru kasih durian lagi," paparnya.
Pemilihan buah durian diserahkan Haji Aip kepada pembeli. "Kalau buah duriannya, kita serahkan sama pembeli. Apakah mereka mau pakai durian monthong atau lokal, semua terserah pembeli," tutupnya.
"Kalau ditanya kenapa namanya es durian Sakinah karena kita ingin setiap orang yang mencicipi es durian ini akan merasa bahagia. Sesuai nama sakinahnya," aku Haji Aip saat ditemui okezone di Arabian Foodfest, Lapiazza, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Jumat (5/8/2011).
Haji Aip mengklaim, es durian miliknya adalah pelopor pertama kali di mana saat itu tahun 1977, belum ada yang menjual es durian.
"Es durian di sini, selain rasanya enak, kita memanjakan para pembeli. Saat buah duriannya disantap, daging durian tidak sedikit, tetapi tebal," urainya.
Haji Aip punya trik tersendiri untuk meracik es durian. "Kita isi es dulu, baru ditaruh duriannya. Lalu ditambahkan gula dan susu, baru kasih durian lagi," paparnya.
Pemilihan buah durian diserahkan Haji Aip kepada pembeli. "Kalau buah duriannya, kita serahkan sama pembeli. Apakah mereka mau pakai durian monthong atau lokal, semua terserah pembeli," tutupnya.
{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }
Posting Komentar
komentar disini